must to remember:

Sejarah hanya mampu mencatat orang-orang yang menyisakan jejak dalam hidupnya. Bergeraklah...

Minggu, 16 Januari 2011

Reformulasi Habbit

Oleh: A. Saputri Mulyanna

Hari itu masih sangat pagi. Mentari pun belum menyapa sempurna. Kicauan burung masih samar terdengar. Angin subuh sesekali menampar. Jalan yang berkelok ke kiri, naik, ke kanan, turun, dan begitu seterusnya... Ya, perjalanan Sinjai-Makassar memang selalu berkesan. Tak pernah bosan. Beda waktu, beda pula kisah yang dicerita. Panorama alam yang diperlihatkannya cukup mampu menyisakan decak kagum. Jejeran pohon yang tertancap di sepanjang jalan seolah ikut menemani perjalanan siapa saja yang melintasinya. Gunung hijau yang mengelilingi seolah ikut menyambut Sang Musafir dengan penuh kehangatan dan seketika melepasnya dengan penuh kerinduan. Sawah yang membentang pun tak mau ketinggalan untuk menitip kesan pada Sang Pengelana. Atmosfer pedesaan sangat terasa. Subhanallah. Betapa sempurna hasil cipta-Nya.