
Membedah Cinta
Oleh: Yana Yan
Cinta!
Cinta…
Cinta itu…
Cinta adalah…
Cinta!
Cinta…
Aku mengenalmu sejak jiwaku terpasung
:merengkuhmu sejak mataku terbias di tempat ini
:menjamahmu sejak diri dibuai kasih sayang Ibu
:menggerusmu sejak nurani menjejaki hidupku
:menekurimu sejak hati berselimutkan rasa
:memahatmu sejak rasa tergolek dalam dada
Tak kan kubiarkan kau lenyap
Bersama hempasan angin yang terus berhembus
Karena kaulah hidupku!
Cinta itu…
: separuh jiwa!
Laksana elang yang kehilangan sebuah sayap,
Ia merasakan hidup yang sungguh pincang
Laksana bumi yang tak pernah di guyur hujan
Hidup menjadi kerontang
Laksana pagi yang mencekam, tanpa nyanyian burung, tanpa sinaran mentari
Tak ada kisah menghiasinya
Maka ia menjadi hambar
Kala cinta terpental jauh,
Separuh jiwa seolah mati
Hilang bersama terbangnya cinta
Ketika kau bertanya kepadaku tentangnya,
Maka cinta adalah…
:karunia yang menjelma pada sanubari setiap insan
Terbias berjuta makna pada lukisan hati setiap manusia
Ialah rasa yang tak pernah lelah menyelimuti qalbu
Hadir,,, tiada bosan
Namun, ego terkadang menyingkirkannya
Ialah warna yang tak pernah pudar menghiasi setiap episode kehidupan
Terbias,,, tanpa bosan
Namun, nafsu terkadang menyeretnya pergi jauh
Jauh, dan membuatnya ternoda
Cinta!
Kubiarkan sayapku terbang
Menjejaki hidup, mengais cinta yang hilang
Bersama elang
Menjejaki dunia, menikmati cinta
Tidak ada komentar:
Posting Komentar